
Tangerang, mediaotonomiindonesia.com – CV. RISFAN CONTRACTOR telah selesai mengerjakan proyek Lanjutan peningkatan jalan Korelet – Serdang Wetan Kecamatan Panongan, Kabupaten Tangerang pada tahun 2024 yang lalu.
Hasil dari pekerjaan CV. RISFAN CONTRACTOR tampak pada gambar sebelum dan sesudah dikerjakan kedalaman ovrit diragukan, karena sudah pada retak retak dan hancur, padahal masih hitungan bulan.
Sebelumnya mediaotonomiindonesia.com, saat pekerjaan dilaksanakan
telah mengkonfirmasi kepada Yunus mengaku sebagai pengawas dari tehnik konsultan menjelaskan tentang ketebalan, panjang dan lebar ovrit.
“Panjang 18 meter, lebar 6 meter. Tinggi benol 10 cm, tinggi beton cor 20 cm, dan panjang dari 18 meter, ovrit 4 meter menghabiskan anggaran Rp. 1.403.946.000 ,” Jelas Yunus (15/8/2024)
Fakta di lapangan kuat dugaan ketebalan ovrit tidak ada 20 cm. Sehingga, seperti yang terlihat pada gambar ovrit sudah pada retak retak.
Ketika pekerjaan saat dikerjakan saat itu (15 Agustus 2024), pihak pengawas, Kepala Seksi Pengendalian dan Pemanfaatan Jalan dan Jembatan, Kurnia sebagai PPTK, dan pelaksana proyek tidak ada dilapangan, sehingga hasil dari pekerjaan CV. RISFAN CONTRACTOR
membawa dampak masalah kepada masyarakat, pemerintah yaitu jalan sudah rusak.
CV. RISFAN CONTRACTOR
dan PPTK ‘seolah olah berkolaborasi’ dalam memanfaatkan uang negara tanpa hadir saat dalam mengerjakan proyek.
CV. RISFAN CONTRACTOR layak diperiksa oleh pihak aparat penegak hukum ( APH) diduga ada unsur unsur tidak baik untuk merugikan uang negara, dan mengakibatkan kerugian bagi masyarakat maupun pemerintah.
Berulangkali ditemui PPTK di ruangangnya untuk dikonfirmasi, tetapi tidak ada ditempat,apakah benar karena, lemah pengawasan dan mutu beton tidak layak? (Sahat RM)
Leave a Reply